KONSERVASI LAHAN RAWA GALAM DI KALIMANTAN SELATAN, SANGAT MENDESAK (Sebuah Tinjauan Ekologis)
KONSERVASI LAHAN RAWA GALAM DI KALIMANTAN SELATAN, SANGAT MENDESAK (Sebuah Tinjauan Ekologis) Oleh : MUNANDAR dan RINI HARTATI Rawa gambut berkurang, Kota Banjarmasin dan sekitarnya terancam Kalimantan Selatan perlu segera mengatur dengan jelas segala sesuatu yang berkaitan dengan makin terbatasnya lahan rawa akibat desakan pesatnya pengembangan infrastruktur pembangunan dan pengembangan ketahanan pangan. Lahan rawa gambut di Kalimantan Selatan dijumpai di Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Tapin dan Kota Banjarbaru. Vegetasi kawasan ini banyak didominasi oleh jenis kayu galam ( Melaleuca cajuputi ) yang tumbuh secara alami. Jenis flora pohon ini membentuk adaptasi terhadap lingkungan rawa, air tawar yang pada umumnya memiliki pH rendah (3–5) dan kurang subur membentuk sosok hutan rawa galam. Sekilas hutan rawa galam dikawasan ini seperti lahan terlantar yang tidak berharga. Lahan ini mempunyai fungsi hidrologi dan lingkungan bagi kehid